 |
| Muhaimin Iskandar |
CEKAU.COM-Pemerintah meminta agar para pekerja atau buruh yang akan berunjuk rasa menyambut Hari Buruh Internasional 1 Mei untuk tetap tertib dan tidak anarkis. Ini disampaikan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar saat menyambut peringatan Mayday yang rutin dilakukan setiap tahun.
“Pemerintah terus berupaya memperbaiki tingkat kesejahteraan pekerja dan buruh dengan berbagai cara. Bahkan pemerintah menyiapkan sebagian dana APBN kepentingan para pekerja ini," jelas Muhaimin, saat membuka saresehan upah layak diselenggarakan Serikat Pekerja Pos Indonesia (SPPI) di Jakarta pada Senin (30/4).
Muhaimin mencontohkan salah satu upaya dilakukan adalah pembangunan rumah untuk pekerja diperbanyak. Dalam satu tahun ini dipersiapkan sekitar 200 unit bus untuk alat transportasi pekerja dari rumah ke lokasi kerja.
Tahun ini juga disiapkan sedikitnya tiga unit rumah sakit bagi pekerja dan memperbaiki sistem pengupahan dengan mempersiapkan regulasi sebaik mungkin.
"Semua keinginan pekerja sedang dibahas dalam forum Tripartit Nasional yang beranggotakan pemerintah, pengusaha, dan serikat pekerja atau serikat buruh sebagai wakil pekerja," terangnya.
Berusaha Naikkan Upah
Dijelaskan Muhaimin, semua pihak sepakat upah buruh harus ditingkatkan sehingga mencapai batas ideal. Bahkan Presiden SBY sudah memerintahkan untuk mengupayakan semaksimal mungkin peningkatan upah buruh seperti halnya kita tingkatkan secara bertahap gaji PNS.
“Kenaikan upah itu perjuangan bersama. Karena itu kita harus bikin iklim investasi dan industri yang kondusif. Demo-demo jangan anarkis, kalau demo anarkis bagaimana bisa memperbaiki keadaan ini," kata Muhaimin.*
“Pemerintah terus berupaya memperbaiki tingkat kesejahteraan pekerja dan buruh dengan berbagai cara. Bahkan pemerintah menyiapkan sebagian dana APBN kepentingan para pekerja ini," jelas Muhaimin, saat membuka saresehan upah layak diselenggarakan Serikat Pekerja Pos Indonesia (SPPI) di Jakarta pada Senin (30/4).
Muhaimin mencontohkan salah satu upaya dilakukan adalah pembangunan rumah untuk pekerja diperbanyak. Dalam satu tahun ini dipersiapkan sekitar 200 unit bus untuk alat transportasi pekerja dari rumah ke lokasi kerja.
Tahun ini juga disiapkan sedikitnya tiga unit rumah sakit bagi pekerja dan memperbaiki sistem pengupahan dengan mempersiapkan regulasi sebaik mungkin.
"Semua keinginan pekerja sedang dibahas dalam forum Tripartit Nasional yang beranggotakan pemerintah, pengusaha, dan serikat pekerja atau serikat buruh sebagai wakil pekerja," terangnya.
Berusaha Naikkan Upah
Dijelaskan Muhaimin, semua pihak sepakat upah buruh harus ditingkatkan sehingga mencapai batas ideal. Bahkan Presiden SBY sudah memerintahkan untuk mengupayakan semaksimal mungkin peningkatan upah buruh seperti halnya kita tingkatkan secara bertahap gaji PNS.
“Kenaikan upah itu perjuangan bersama. Karena itu kita harus bikin iklim investasi dan industri yang kondusif. Demo-demo jangan anarkis, kalau demo anarkis bagaimana bisa memperbaiki keadaan ini," kata Muhaimin.*
0 komentar:
Posting Komentar