Hubungi Kami | Tentang Kami | Disclaimer

Kamis, 05 April 2012

Indra Isnaini Anggota DPRD Riau, Apakah Terlibat Kasus PON Riau?

CEKAU.COM-Gara-gara namanya disebut-sebut, Indra Isnaini, anggota DPRD Riau, juga diungkit terlibat kasus suap penggelembungan dana pembangunan venue Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau ke-18 di Provinsi Riau oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Apakah kader PKS dikenal sebagai anggota yang pendiam ini terlibat?

Pasalnya, anggota DPRD Riau, Indra Isnaini, dari kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini sempat diseret KPK bersama delapan anggota DPRD Riau lainnya. Sejauh mana keterlibatan Indra Isnaini, terutama kepiawaian PKS dalam pecaturan politik di Riau, ditengah leguh-legah pencalonan Pemilihan Gubernur Riau mendatang?

Wah, banyak prediksi yang muncul. Ini dikatakan semua pihak, yang terlihat diberbagai komentar di facebook maupun twitter. Namun, hasil penyelidikan sementara ini, yang jelas KPK semula telah menahan delapan anggota DPRD Riau, dua PNS di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau, dan satu kalangan kontraktor.

Target penangkapan ini diakui Johan Budi, juru bicara KPK di Jakarta. Penangkapan sementara itu diperkirakan mengarah kepada 20 anggota DPRD Riau dan sejumlah nama pejabat Riau dan panitia provinsi dan pusat PON juga turut akan diperiksa.

Mesti nama Indra Isnaini, tidak familiar di kalangan wartawan lokal, namun setelah namanya disebut terlibat bagi-bagi 'kue' pembangunan PON Riau ke-18, tentunya menjadi tanda tanya. Apalagi Indra Isnaini dikenal sebagai kader PKS yang pendiam namun juga dibilang sebagai orang motivator di kalangan anggota kader dari partainya.

Hanya saja, banyak kader PKS menilai bahwa kalangan pemimpin PKS di Riau, terus digrogoti politik praktis yang berujung pada pencitraan partai pada pemilihan gubernur Riau mendatang. Tak sedikit pula, para kader PKS menyayangkan sikap pemimpin mereka yang tergoda dengan rayuan dunia sesaat.

"Ini ada permainan politik praktis untuk menjatuhkan nama PKS pada Pemilihan gubernur Riau mendatang," analisis kader ini yang tak mau disebut namanya.

"Kami menyayangkan sikap pemimpin kami yang tergoda dengan uang, padahal, ini berlawanan dengan visi dan misi partai," geram kader yang lain.

Ditengah hiruk-pikuk ini, ternyata Indra Isnaini, hanya sempat diwawancarai terkait keterlibatannya pada penggelembungan dana pembangunan venue PON Riau oleh KPK di Polda Riau. Sejauh ini, hasil sementara Indra Isnaini pun dilepaskan.

Dan, tak tertutup kemungkinan, Indra Isnaini akan dipanggil kembali, tergantung hasil pemeriksaan KPK terhadap dua anggota DPRD Riau yang sudah ditahan, M Faisal Aswan (Golkar) dan Mohammad Dunir (PKB). Apakah, dua anggota DPRD RIau yang ditahan di Polda Riau ini tetap membisu atau deal lain yang mengarah pada sebuah 'nyanyian sumbang'?*

Baca berita terkait: http://www.cekau.com/2012/04/tengku-muhazza-anggota-dprd-riau-apakah.html


0 komentar:

Posting Komentar

Prev Post Next Post Home