CEKAU.COM-Jangan salah pilih kain jilbab jika Anda ingin kreatif. Mengapa? Karena jika Anda salah pilih, kreativitas Anda terganggu dan memakan waktu yang lama. Alasan ini pula, mengapa para kreator alias orang-orang yang kreatif, memilih jenis kain untuk membuat jilbab yang ia ingini. Berikut jenis kain yang digunakan untuk membuat jilbab yang cantik dan unik. Anda bisa lakukan, kok?
Nah, sehingga cara membuat jilbab terbaru, kreatif dan unik dapat Anda lakukan dengan cara mengetahui jenis kain.
Jenis Kain
- Jenis Kain untuk Jilbab Higet, berdasarkan bahan kaos tipis namun ada kasarnya. Hanya saja, jika jenis kain ini digunakan untuk jilbab maka sama saja Anda memakai untuk kampanye partai politik. Wah...., selain berbahan tipis juga sedikit mengkerut.
- Jenis Kain untuk Jilbab Spandex, ini terbuat dari bahan tidak alami. Berbahan halus, sedikit lentur dan lembut. Namun bahan ini mengandung benang sutra. Karena bahannya halus, lembut juga nyaman dipakai. Harganya tentu mahal.
- Jenis Kain untuk Jilbab Poly Ethilene. Ternyata jenis bahan kaos non alami ini lagi terkenal. Kebanyakan berbahan tebal, halus juga lembut dan enak dipakai. Makanya, jika membuat jilbab sangat besar, maka Anda bertubuh tambun (besar) pun sangat cocok berjenis bahan ini.
- Jenis Kain untuk Jilbab Cotton. Campuran dari jenis bahan ini Poly Ethilene (PE) mencapai 65 persen dan Cotton sekira 35 persen. Maka, tak heran bila kondisi cuaca panas, para perempuan hendaknya menggunakan jenis bahan ini. Mesti agak kesat namun mampu menyerap panas.
- Jenis Kain untuk Jilbab Rayon. Dikenal sebagai bahan tebal dan kaku. Pasalnya, jenis bahan ini disebut bahan jeans dan bersifat non alami. Yang selama ini terjadi, jenis bahan ini agak lentur dan sering digunakan ketika cuaca agak dingin.*
0 komentar:
Posting Komentar