Syamsurizal dan Herman |
CEKAU.COM-"Wanted! Calon Ketua DPD I Partai Golkar Riau". Kalimat ini membumi diantara politisi Riau, khususnya para kader partai Golkar Riau. Apalagi, gaung ini muncul setelah Indra Muchlis Adnan 'didepak' dari kursi Ketua DPD I Partai Golkar Riau. Herman Abdullah (HA) dan Syamsurizal (Syam) dikabarkan, berminat menduduki posisi tersebut?
Banyak kalangan menilai, jika Herman Abdullah (HA), mantan Walikota Pekanbaru, ini maju pada pemilihan calon Gubernur Riau 2013 mendatang, maka beban terberat dialami HA adalah masalah 'sampan' alias perahu partai yang akan memboyong ke kursi Riau Satu.
Ini diakui Datuk Dalang kepada cekau.com, saat bersua disela-sela kesibukannya hendak pergi memancing di Sungai Kampar. Gaek berusia lanjut ini, tetap 'sempurna' ketika mendedah politik praktis di Riau. Apalagi membahas peluang calon atau kandidat Gubernur Riau 2013 mendatang.
Disapa Datuk, karena berasal dari keturunan Datuk Pesisir, di masa kejayaan Kerajaan Siak, yang dulunya dikenal dengan nama empat datuk. Kini, lelaki berperawakan orang 'Keling' ini pun bicara peluang Herman Abdullah (Ha) menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Riau, pasca-Indra Muchlis Adnan dipecat.
"Ya, Herman Abdullah memiliki peluang untuk menjadi ketua DPD I Partai Golkar Riau. Selain memiliki karakter yang unik, dia juga menjabat organisasi sebagai Ketua Kosgoro Riau. Peluang ini tak mungkin disia-siakan olehnya," sebutnya.
Datuk juga menilai, kredibilitas Herman Abdullah juga diakui semua kalangan. Baik cara memimpin, maupun prestasi yang telah diraihnya. Hanya saja, Herman Abdullah yang dikenal asal Kampar ini, selalu diisukan dengan kelompok 'asal Kampar' yang mengisi jabatan strategis di masa pemerintahannya.
"Jika Herman itu bijak, dan pandai meletakkan badan, maka ia sukses dimana saja posisi ia menjabat. Dia harus menghilangkan image terkait kelompok Kampar yang mengisi jabatan strategis di waktu ia dulu menjadi walikota Pekanbaru," ingat Datuk.
Terkait sosialisasi Herman Abdullah ke wilayah pesisir, dikabarkan sangat berat. Tingginya gelombang arus Selat Malaka, menjadi pilihan strategi utama, untuk menangkis berbagai serangan dan menang pada pemilihan gubernur Riau 2013 mendatang. Baca: Herman Abdullah Melawan Arus.
Herman Bersaing Strategi dengan Syam
Datuk Dalang meilai Herman akan sulit membendung strategi yang diperankan oleh Syamsurizal (Syam), yang juga maju pada pemilihan gubernur mendatang. Pasalnya, Syamsurizal itu tidak sendiri. Banyak kaum-kerabat asal daerah pesisir menyokong atas pencalonan itu. Bahkan, tersirat kabar, Syamsurizal juga didukung oleh Gubernur Riau HM Rusli Zainal. Mesti hal ini tidak ada pernyataan resmi dari pemimpin nomor satu di Riau itu.
Tapi, secara nyata, peran Rusli Zainal sangat dominan, terkait Syamsurizal maju pada pemilihan tersebut. Mulai dari PON, hingga dikabarkan akan menduduki jabatan Sekdaprov Riau. "Ini sebatas isu saja, kalian yang mengerti dan Allah SWT yang lebih tahu," ucapnya.
Jika asumsi datuk Dalang benar, maka Herman Abdullah harus segera menangkis serangan Syamsurizal. Nah, jika Syamsurizal (Syam), mantan Ketua Harian Pekan Olahraga Nasional XVIII Riau itu, maju pada calon Ketua DPD I Partai Golkar Riau nanti, maka Herman Abdullah akan menghadapi calon yang tangguh. Mesti belum ada pengakuan kuat dari Syamsurizal, namun inilah drama terkuat sesi awal sebagai cikal bakal pertarungan Gubernur Riau 2013 mendatang.
"Pertarungan antara Herman Abdullah dengan Syamsurizal ini akan sama pada pemilihan Gubernur Riau 2013 mendatang. Namun, jika salah satu menang, tetap tidak menunjukkan ia akan menang menjadi gubernur. Ini hanya sesi awal calon Gubernur Riau terkuat, yang disaksikan oleh masyarakat Riau," urai Datuk.
Sementara, Herman Abdullah yang diisukan maju pada pencalonan Ketua DPD I Golkar Riau, mengaku siap merebut kursi tersebut. Menurutnya, komunikasi dengan sejumlah ketua DPD II Partai Golkar di Riau dan organisasi sayap yang memiliki hak suara dalam Musdalub, sudah dijalin jauh-jauh hari.
"Hanya komunikasi awal saja. Belum ada kesepakatan," kata Herman Abdullah, kepada sejumlah wartawan di Pekanbaru, Kamis (18/10/2012).
Namun, adanya isu menyebut dia sebagai 'dalang' atas aksi penggulingan Indra Muchlis Adnan itu, Herman justru membantah. Alasannya, ia tidak memiliki syarat untuk ikut campur masalah tersebut.
"Dari aspek apa saya terlibat? Ketua DPD II bukan, pengurus DPD I juga bukan. Saya tak punya syarat untuk terlibat dalam masalah ini," tegasnya.
Bahkan, Herman Abdullah sendiri mengaku tidak memiliki jaringan ke fungsionaris DPP Golkar, lantaran bukan kapasitasnya. "Saya tak punya link di DPP, karena saya bukan pengurus partai," akunya.
Tapi, Herman Abdullah pun mengisyaratkan bahwa dirinya siap menjadi Ketua DPD I Partai Golkar tersebut. "Jika dipercaya, saya siap memimpin Partai Golkar Riau," tegasnya.
Seperti diketahui, Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) DPD I Partai Golkar Riau akan berlangsung Desember 2012 ini. Jadwal tersebut adalah waktu maksimal diberikan kepada Darul Siska sebagai Plt Ketua DPD I Partai Golkar Riau.
Kesiapan Musdalub tersebut berlangsung, Jumat (19/10/2012), di Hotel Jatra, Pekanbaru. Nah, apakah ada calon lain selain Herman dan Syamsurizal? "Kabarnya, ada calon lain yang turut meramaikan pesta demokrasi Golkar Riau tersebut. Seperti, Annas Maamun (Bupati Rokan Hilir, dan Sukarmis (Bupati Kuansing)," sebut Datuk Dalang, dan segera bergegas menuju Sungai Kampar.
Banyak kalangan menilai, jika Herman Abdullah (HA), mantan Walikota Pekanbaru, ini maju pada pemilihan calon Gubernur Riau 2013 mendatang, maka beban terberat dialami HA adalah masalah 'sampan' alias perahu partai yang akan memboyong ke kursi Riau Satu.
Ini diakui Datuk Dalang kepada cekau.com, saat bersua disela-sela kesibukannya hendak pergi memancing di Sungai Kampar. Gaek berusia lanjut ini, tetap 'sempurna' ketika mendedah politik praktis di Riau. Apalagi membahas peluang calon atau kandidat Gubernur Riau 2013 mendatang.
Disapa Datuk, karena berasal dari keturunan Datuk Pesisir, di masa kejayaan Kerajaan Siak, yang dulunya dikenal dengan nama empat datuk. Kini, lelaki berperawakan orang 'Keling' ini pun bicara peluang Herman Abdullah (Ha) menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Riau, pasca-Indra Muchlis Adnan dipecat.
"Ya, Herman Abdullah memiliki peluang untuk menjadi ketua DPD I Partai Golkar Riau. Selain memiliki karakter yang unik, dia juga menjabat organisasi sebagai Ketua Kosgoro Riau. Peluang ini tak mungkin disia-siakan olehnya," sebutnya.
Datuk juga menilai, kredibilitas Herman Abdullah juga diakui semua kalangan. Baik cara memimpin, maupun prestasi yang telah diraihnya. Hanya saja, Herman Abdullah yang dikenal asal Kampar ini, selalu diisukan dengan kelompok 'asal Kampar' yang mengisi jabatan strategis di masa pemerintahannya.
"Jika Herman itu bijak, dan pandai meletakkan badan, maka ia sukses dimana saja posisi ia menjabat. Dia harus menghilangkan image terkait kelompok Kampar yang mengisi jabatan strategis di waktu ia dulu menjadi walikota Pekanbaru," ingat Datuk.
Terkait sosialisasi Herman Abdullah ke wilayah pesisir, dikabarkan sangat berat. Tingginya gelombang arus Selat Malaka, menjadi pilihan strategi utama, untuk menangkis berbagai serangan dan menang pada pemilihan gubernur Riau 2013 mendatang. Baca: Herman Abdullah Melawan Arus.
Herman Bersaing Strategi dengan Syam
Datuk Dalang meilai Herman akan sulit membendung strategi yang diperankan oleh Syamsurizal (Syam), yang juga maju pada pemilihan gubernur mendatang. Pasalnya, Syamsurizal itu tidak sendiri. Banyak kaum-kerabat asal daerah pesisir menyokong atas pencalonan itu. Bahkan, tersirat kabar, Syamsurizal juga didukung oleh Gubernur Riau HM Rusli Zainal. Mesti hal ini tidak ada pernyataan resmi dari pemimpin nomor satu di Riau itu.
Tapi, secara nyata, peran Rusli Zainal sangat dominan, terkait Syamsurizal maju pada pemilihan tersebut. Mulai dari PON, hingga dikabarkan akan menduduki jabatan Sekdaprov Riau. "Ini sebatas isu saja, kalian yang mengerti dan Allah SWT yang lebih tahu," ucapnya.
Jika asumsi datuk Dalang benar, maka Herman Abdullah harus segera menangkis serangan Syamsurizal. Nah, jika Syamsurizal (Syam), mantan Ketua Harian Pekan Olahraga Nasional XVIII Riau itu, maju pada calon Ketua DPD I Partai Golkar Riau nanti, maka Herman Abdullah akan menghadapi calon yang tangguh. Mesti belum ada pengakuan kuat dari Syamsurizal, namun inilah drama terkuat sesi awal sebagai cikal bakal pertarungan Gubernur Riau 2013 mendatang.
"Pertarungan antara Herman Abdullah dengan Syamsurizal ini akan sama pada pemilihan Gubernur Riau 2013 mendatang. Namun, jika salah satu menang, tetap tidak menunjukkan ia akan menang menjadi gubernur. Ini hanya sesi awal calon Gubernur Riau terkuat, yang disaksikan oleh masyarakat Riau," urai Datuk.
Sementara, Herman Abdullah yang diisukan maju pada pencalonan Ketua DPD I Golkar Riau, mengaku siap merebut kursi tersebut. Menurutnya, komunikasi dengan sejumlah ketua DPD II Partai Golkar di Riau dan organisasi sayap yang memiliki hak suara dalam Musdalub, sudah dijalin jauh-jauh hari.
"Hanya komunikasi awal saja. Belum ada kesepakatan," kata Herman Abdullah, kepada sejumlah wartawan di Pekanbaru, Kamis (18/10/2012).
Namun, adanya isu menyebut dia sebagai 'dalang' atas aksi penggulingan Indra Muchlis Adnan itu, Herman justru membantah. Alasannya, ia tidak memiliki syarat untuk ikut campur masalah tersebut.
"Dari aspek apa saya terlibat? Ketua DPD II bukan, pengurus DPD I juga bukan. Saya tak punya syarat untuk terlibat dalam masalah ini," tegasnya.
Bahkan, Herman Abdullah sendiri mengaku tidak memiliki jaringan ke fungsionaris DPP Golkar, lantaran bukan kapasitasnya. "Saya tak punya link di DPP, karena saya bukan pengurus partai," akunya.
Tapi, Herman Abdullah pun mengisyaratkan bahwa dirinya siap menjadi Ketua DPD I Partai Golkar tersebut. "Jika dipercaya, saya siap memimpin Partai Golkar Riau," tegasnya.
Seperti diketahui, Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) DPD I Partai Golkar Riau akan berlangsung Desember 2012 ini. Jadwal tersebut adalah waktu maksimal diberikan kepada Darul Siska sebagai Plt Ketua DPD I Partai Golkar Riau.
Kesiapan Musdalub tersebut berlangsung, Jumat (19/10/2012), di Hotel Jatra, Pekanbaru. Nah, apakah ada calon lain selain Herman dan Syamsurizal? "Kabarnya, ada calon lain yang turut meramaikan pesta demokrasi Golkar Riau tersebut. Seperti, Annas Maamun (Bupati Rokan Hilir, dan Sukarmis (Bupati Kuansing)," sebut Datuk Dalang, dan segera bergegas menuju Sungai Kampar.
Nah, menurut Anda, bagaimana peluang Herman Abdullah dan Syamsurizal merebut peluang ini? Dan, bagaimana dengan calon lain?*
Simak: Calon Gubernur Riau Perang Strategi
wah..wah... gmana ni pak herman? apa benar analisis tulisan ini
BalasHapusRemaja Riau Bersaing Di Ajang International Shorty Awards
BalasHapushttp://rahmatfredy.blog.com/2013/02/17/remaja-riau-bersaing-di-ajang-international-shorty-awards/
sumber:
www.shortyawards.com
@seputardumai