Hubungi Kami | Tentang Kami | Disclaimer

Kamis, 17 Januari 2013

Banjir di Jakarta, Dunia Heboh!!!

Jakarta Banjir!!!
CEKAU.COM-Jakarta Banjir, banjir dan banjir Jakarta. Wah, jika terus seperti ini akan ada pemindahan Ibukota Indonesia ke provinsi lain. Kita lihat saja, separuh Jakarta hari ini digenangi banjir akibat hujan deras selama sepekan di Kota Bogor. Dampaknya tentu saja aktivitas warga lumpuh, situasi lalu lintas sembrawut dan macet dimana-mana, bahkan puluhan ribu orang akan dievakuasi. Dunia heboh!!!

Jakarta Banjir, Itulah hasil sorotan dari berbagi media hingga tersebar di belahan di dunia. Adalah Wall Street Journal (WSJ) dalam salah satu artikel "Floods Paralyze Jakarta" atau "Banjir Lumpuhkan Jakarta", menjadi daya tarik tentunya 'sindiran' bagi Indonesia. Mengapa berita banjir di Jakarta selalu dicari di media?  Menarik untuk disimak, pasalnya Kantor berita bermarkas di New York, Amerika Serikat, ini juga mengetengahkan Jakarta pada musim penghujan, genangan air selalu terjadi merata.

Sementara Kantor Berita Internasional lainnya menulis soal Jakarta dikepung banjir adalah Al Jazeera. Artikelnya, kantor berita asal Qatar ini mengambil sudut pandang puluhan ribu orang Jakarta mengungsi akibat banjir. Jakarta tidak bersahabat lagi, banjir memicu evakuasi sedikitnya 20.000 orang dan membawa penderitaan bagi yang lainnya. Demikian Al Jazeera menulis.

Sindiran lain ditulis Al Jazeera adalah banjir yang merata di Jakarta mencapai empat meter. "Hujan lebat, penggundulan hutan di Selatan Jakarta, perencanaan kota yang buruk dan ratusan sungai dan aliran air menjadi satu penyebab banjir. Hal ini bukti buruknya infrastruktur Indonesia, walaupun negara ini memiliki perkembangan ekonomi yang mengagumkan," tulis Al Jazeera dengan menyindir lalu mengangkat lagi.

Ini juga disampaikan Kantor Berita resmi Inggris, BBC, dengan artikel berjudul "Flooding Hits Indonesian Capital Jakarta". Dalam artikel tersebut, tayangan televisi Indonesia yang menampilkan warga di tengah banjir. "Televisi lokal menayangkan warga terendam hampir seleher di beberapa sudut kota, bahkan banjir mencapai pusat bisnis yang biasanya tidak tergenang. Demikian BBC menulis disitusnya.

Ini juga diikuti situs dari Bloomberg yang mengetengahkan ancaman banjir bagi Istana Negara. Hanya saja, sindiran ini terjadi begitu kuat yang disampaikan oleh media ini. Mereka menyebut, Istana Negara tidak masalah kebanjiran, tetapi yang penting rakyat selamat. Haa.. haa.. Berikut kutipannya: "Tidak masalah Istana terendam banjir. Yang penting masyarakat terlindungi," tulis Bloomberg mengutip perkataan Presiden SBY.
HI Banjir
Jika dunia melalui saluran media peduli dengan gaya mereka, bagaimana Indonesia? Yang jelas usulan pemindahan ibukota semakin mencuat. Karena dasar geografis Jakarta yang tidak memungkinkan untuk menjalankan bisnis di masa 25 tahun mendatang.  Inilah alasan pengamat perkotaan dan sejumlah pakar planologi. Jika benar, maka dimana ibukota Indonesia ditempatkan?

Banyak pilihan menarik, seperti di Kalimantan dan Sumatera. "Hanya saja, yang terpenting dicari adalah daerah yang memiliki kawasan yang aman dari bencana alam, yang terjadi saban tahun ini. Pilihan ini harus dilakukan secepat mungkin, karena proses pemindahan ini tidak sama dengan pindah kantor atau pindah rumah. Ada proses dan waktu yang panjang pula untuk mempersiapkan segala sesuatu termasuk infrastruktur dan administrasi," sebut Datuk Dalang, pemerhati sosial dan budaya kepada cekau.com.

 
Jalan Tol Banjir
 
Kawasan Jakarta Terkena Banjir
  1. Jakarta Selatan: Kelurahan Rawajali, Kalibata, Pengadegan, Kebon Baru, Bukit Duri.
  2. Jakarta Pusat: Kelurahan Cikini, Petamburan, Cideng.
  3. Jakarta Barat: Kelurahan Duri Kosambi, Rawa Buaya, Kedoya Utara, Cengkareng.
  4. Jakarta Utara: tergenang


0 komentar:

Posting Komentar

Prev Post Next Post Home