Hubungi Kami | Tentang Kami | Disclaimer

Sabtu, 23 Juli 2011

Buluh Perindu: Asli atau Palsu?

Buluh Perindu di air mengalir
CEKAU.COM-Bagaimana membedakan antara buluh perindu asli dengan palsu? Banyak kalangan menilai, beredarnya buluh perindu di pelbagai media cetak maupun elektronik, maupun situs web, akhir-akhir ini menandakan, buluh ini masih diminati. Kalau tak pandai atau mengerti bisa saja tertipu oleh orang yang tak bertanggung jawab.

Untuk menunjukkan bahwa buluh perindu itu asli, sangatlah mudah. Intinya kalau berlawan dengan arus atau sungai itulah asli. Lalu bagaimana dengan buluh yang diperlihatkan oleh seseorang pada wadah piring yang berisi air agak panas, lalu benda itu bergerak-gerak dan akhirnya menjadi lurus seperti jarum.

Nah, itu bukan buluh perindu. Tapi bulu perindu (tanpa pakai huruf "H"). Khasiat atau kegunaannya pun jelas berbeda. Tak sehebat buluh perindu. Maka, Tuk Dalang, staf ahli cekau.com sudah mengingatkan bahwa buluh perindu yang asli tak akan diperjualbelikan, begitu pula dengan dalih uang atau emas sebagai mahar.

Untuk itu, kita dituntut untuk hati-hati. Bila buluh perindu memang sudah dijodohkan (nasib) yang diberi sama di Atas (Tuhan), maka dengan sendirinya akan datang. Maka jangan berharap, bila mencari sampai jauh. Yang didapat seperti sejauh air mengalir.

Tapi, jika benar kita menemukan sarang burung elang yang sudah ditinggal anaknya, dan jatuh di depan kita, maka apa yang harus diperbuat?

Seperti diketahui, bahwa ciri-ciri buluh ini, ada yang berbentuk ranting bambu seukuran karek api, ada pula ditemukan seperti daun buluh atau daun bambu.

Cara mendapatkan pada sarang burung elang, biasanya anak burung elang meninggalkan sarang atau terbang. Yang letaknya di ujung pohon besar di tepi sungai atau pergunungan.

Sarang elang diambil atau dibawa semuanya. Tapi, bila ada anak elang didalamnya, maka induk elang akan tahu. Biasanya induknya marah dan segera menyerang.

Selain adanya ancaman dari induk elang, juga di batang besar itu ada binatang berbisa, seperti lebah, ular, kalajengking, dan lipan (kelabang). Mengapa induk elang memilih pohon besar dan tinggi, karena untuk menjaga anaknya agar terlindung dari bahaya.

Bila berhasil membawa sarang itu, maka sarang itu di bawa ke tempat air mengalir atau sungai kecil, atau parit yang mengalir. Sarang yang berbetuk bambu, daun bambu, ranting-ranting kayu kecil itu di pilah salah per satu. Lalu, dimasukan ke permukaan air yang mengalir. Jika salah satu ditemui melawan air atau menyonsong air (melawan arus air) maka inilah yang disebut dengan buluh perindu.

Jika ditemui jenis ini, maka buluh perindu, maka biasanya ukuran yang ditemukan sebesar dan sepanjang korek api. Disimpan dalam dompet atau dalam lemari, tergantung niat yang akan digunakan. Baca: Misteri Kekuatan Buluh Perindu.

Nah, semoga informasi bermanfaat.*


~ 8 komentar ~

  1. info menarik..tapi di riau banyak orang talang mamak menggunakan buluh perindu yang tumbuh di dalam batang bambu yang berwarna hitam

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, bambu itu jenis betung warnanya agak kecoklatan dengan ukuran besar. Suku Talak Mamak banyak bermastautin di wilayah pesisir di Kabupaten Pelalawan. Namun, tulisan ini diambil dari Batin Tuk Dalang yang juga berasal dari Suku Sakai, dan kini tinggal di Mandau, Kabupaten Bengkalis. Terimakasih infonya. Salam Cekau.

      Hapus
  2. klo buluh dan bulu perindu kan mas bilang beda manfaatnya, beda dimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. buluh perindu mempunyai kekuatan lebih kuat ketimbang buu perindu. Buluh bisa menongkah (melawan arus) ketika air mengalir, sedangkn bulu, tidak mampu dan hanya bisa bergerak2 di dalam piring berisi air. Terimaksh attensi Anda. Ikuti tulisan yang lain: keistimewaan buluh perindu dan 1o tulisan tentang buluh perindu. http://www.cekau.com/2012/04/buluh-perindu.html

      Hapus
    2. Saya punya ,tetapi tdag tau bagai mana bedain bulu dgn buluh
      Dan sampai saat ini saya blum menemukan bulu dgn buluh.

      Hapus
  3. Kalau bulu perindu bisa narik cewek juga kan ?

    BalasHapus
  4. Klw d ember atau di gayung gak gerak???

    BalasHapus

Prev Post Next Post Home