Hubungi Kami | Tentang Kami | Disclaimer

Rabu, 02 Mei 2012

Menkes Endang Meninggal Karena Kanker, Mengapa?

Mantan Menkes Endang
CEKAU.COM-Setiap orang selalu beresiko dengan penyakit kanker. Sebut saja, Kanker Serviks, Kanker Payudara, Kanker Hati, Kanker Kolorektal dan Prostat. Untik itu jangan pernah takut apalagi menjadi beban pikiran karena penyakit ini. Lalu mengapa menteri kesehatan terserang penyakit kanker paru ini? Nah, kenali penyakit mematikan kanker ini.
Mendengar kabar bahwa Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Prof Endang Sedyaningsih akhirnya meninggal dalam sebuah perawatan di RSCM pada pukul 11.45 WIB di Jakarta, sangat mengejutkan semua pihak. Apalagi Menkes Endang meninggal akibat penyakit kanker paru lanjut yang dideritanya selama beberapa bulan. Bahayakah penyakit kanker ini? Dan, siapa saja yang bisa terkena kanker tersebut?

Siapa saja bisa terjangkit penyakit kanker ini. Pasalnya, jenis -jenis Kanker ini ternyata dapat dicegah dengan cara menghindari penyebab dan faktor resikonya. Ini dapat dilakukan melalui perilaku hidup sehat dan seimbang. Apakah Anda mau melakukannya?

Ini diyakini Ketua Lembaga Penyuluhan Kanker Indonesia (LPKI) Provinsi Riau, M Arief Indrawan SE, kepada cekau.com, saat menyampaikan makalah pada acara sosialisasi pencegahan dan deteksi dini kanker di Hotel Labersa Jalan Parit Indah, Pekanbaru.

"Kanker dapat dihindari bila dapat dideteksi secara dini, dengan mengetahui jenis penyakit kanker yang diderita," katanya, Rabu (2/5).

Jaga Prilaku Hidup Sehat

Arief juga menyebutkan bahwa penyakit kanker ini dapat dihindari dengan cara berperilaku hidup sehat dan seimbang. seperti, mengurangi makanan yang berlemak, perbanyak makanan berserat dan antioksi dan lebih banyak makanan yang segar, kurangi makanan yang diawetkan.

Ini juga dapat dilakukan dengan menghindari kebiasaan merokok dan minum alkohol, menghindari polusi udara dan stress, memperbanyak olah raga secara teratur melalui senam selama  sebulan atau bisa sekali seminggu setelah tuntas haid.

Bahkan untuk pap smear dan mamografi minimal 2 tahun sekali, dan juga dapat melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur melalui cek up secara rutin.

"Ini sebagai upaya dengan prilaku hidup sehat kita semua akan jauh dari penyakit kaker ini. Tentunya diiringi pemeriksaan secara teratur," jelas Arief.*


0 komentar:

Posting Komentar

Prev Post Next Post Home