Hubungi Kami | Tentang Kami | Disclaimer

Minggu, 16 Desember 2012

Tip Mengatasi Anak Susah Makan (Cara Orangtua Dulu)

Anak Susah Makan
CEKAU.COM-Tip atau cara mengatasi anak susah makan. Nah, inilah yang banyak dialami para ibu, ketika hendak memberikan makan kepada anaknya. Berbagai media ibu-ibu selalu menanyakan hal ini. Malah, ada seorang ibu sudah berupaya memasak dengan berbagai jenis lauk pauk, namun tetap saja anak anak tidak mau makan. Hal ini sering dialami pada anak berusia 2-6 tahun. Aduh, adakah tip mengatasi anak susah makan ini?

Yang menjadi persoalan adalah ketika sang ibu sudah malas memberikan anak makan, Nah gawat. Maka, kepada ibu-ibu jangan pernah menyerah. Pasalnya, tentu permasalahan ini ada solusi terbaik mengatasi. Ikuti berbagai tip mengatasi anak sulit makan yang banyak ditemui di berbagai media. Hanya saja, yang paling dihindari adalah ketika mengahdapi anak susah makan merupakan permasalahan yang sering dikeluhkan orang tua, terutama para ibu, yang berpuncak pada kekecewaan. Makanya, tak jarang banyak ibu ibu menjadi tertekan dan pasrah menghadapi ketika buah hati malas makan ini.

Untuk mengatasi anak sulit makan ini, maka Orang tua harus bijak. Apalagi sang anak selalu membutuhkan waktu berjam-jam untuk menghabiskan makanan. Sementara dicari dengan memberikan kuah makanan jenis sub pada nasi, justru yang terjadi adalah anak cepat kenyang. Jika ini terjadi maka jangan salahkan anak semata. Apalagi banyak orang tua selalu marah - marah menghadapi hal ini. Ujung - ujungnya, tentu anak semakin takut untuk makan. Buruknya lagi, yaitu kebiasaan buruk orangtua ini menjadi beban psikis anak sehingga nafsu makan anak semakin berkurang.

Kekhawatiran seorang ibu ini dapat dimaklumi, apalagi yang ditakutkan adalah gizi maupun vitamin untuk asupan anak semakin berkurang. Akibatnya anak bisa saja menjadi kurus kering, atau lemah, sementara anak - anak tetangga badannya semakin gendut. Padahal, kebutuhan keuangan Anda tidaklah sulit. Hanya saja, rasa malu melihat tubuh anak Anda jauh berbeda dengan anak - anak yang lain membuat Anda menjadi malu.

Nah, mengapa anak susah makan? Carilah penyebabnya. Jika tahu, maka Anda akan tahu dengan segera meninggalkan pola lama, yaitu memarahi anak, sampai terdengar tetangga. Parahnya jika Anda sampai memarahi di depan umum. Carilah penyebab mengapa anak susah makan. Untuk itu, jika sudah tahu, maka setiap ibu jangan lagi diliputi kekhawatiran soal kecukupan gizi buah hatinya. Belum lagi jika anak susah makan atau pilih-pilih makanan, sudah tidak takut lagi.

Jika Anda berkonsultasi dengan dokter, maka dokter pun akan bercerita kepada Anda, bahwa faktor utama penyebab seorang anak susah makan dikarenakan faktor fisik dan faktor psikis. Faktor fisik ini dipengaruhi adanya gangguan pada organ pencernaan maupun terdapat  infeksi dalam tubuh anak. Sementara faktor psikis, yaitu gangguan psikologis pada anak, seperti kondisi rumah tangga yang bermasalah, suasana makan yang kurang menyenangkan, tidak pernah makan bersama orangtua, maupun anak dipaksa memakan makanan yang tidak disukai.

Tip Mengatasi Anak Susah Makan
  1. Berikanan makanan anak dengan menyajikan makanan dalam porsi kecil. Cara ini dinilai ampuh, karena kebutuhan makan anak tentu berbeda dengan selera orang tua, apalagi sang ayah. Hmmm... maka, secara medis menyebutkan, bahwa lambung anak belum mampu menampung makanan terlalu banyak. Jadi berikan ia makanan sedikit demi sedikit naum tetap kontinyu dan berkelanjutan secara rutin. Jika tip mengatasi anak sulit makan ini tidak berhasil, maka ikuti tip berikutnya.
  2. Berikan sajian makanan yang seimbang dengan berbagai pilihan yang menarik. Cara ini sebagai alternatif untuk menampung selera si anak yang sulit makan. Apalagi si anak mengalami sakit atau lagi tidak enak badan (mau demam). Dengan beberapa pilihan menu makanan ini, maka si anak akan diberi kesempatan untuk memlih menu makanan yang paling disukainya. Jadi jika ini tidak berhasil juga, maka kita ikuti cara yang lain, seperti cara di baah ini.
  3. Buatlah cara penyajian makanan yang menarik dan ditempatkan dalam wadah yang unik dan merupakan tampilan gambar yang menjadi idola anak Anda.  Seperti, mencetak nasi panas, diatas wada cetakan mangkok kecil, sehingga terlihat seperti setengah bola. Atau anda juga bisa melakukan dengan membuat pilihan sayur - sayur yang dicetak di atas wadah gambar boneka yang disukai anak anda. Lalu berikan mata boneka sayur itu dengan wortel. Nah, Anda bisa memulainya dengan perlahan-lahan dan sabar sambil bercerita dengan bentuk tema tokoh tersebut.
  4. Ciptakan suasana saat makan yang menyenangkan. Cara ini sudah dilakukan oleh orang tua - tua dahulu. Seperti melibatkan anak - anak untuk menyusun sendok di atas meja. Atau Anda juga bisa melibatkan anak untuk mengambil sapu tangan. Bahkan, anda juga bisa menawarkan ke anak untuk memilih piring yang dia sukai. Sementara anda juga senang dan memberikan dia hiburan sambil memotivasi dia rajin dan suka membantu ibu di dapur, mesti anak anda lelaki. Jika cara atau tip ini dibilang gagal, biasanya sedikit.
  5. Yang paling dinasehati oleh orang tua tua dahulu adalah menciptakan makan bersama. Nah, cara inilah yang paling ampuh dan jitu. Anda dan bersama suami akan duduk bersama anak - anak untuk memulai makan bersama. Ajarkan cara etika saat makan bersama ini. Seperti, harus diam dan tidak boleh bergerak-gerak, atau berbicara saat makan, atau jika perlu sesuatu di hidangan makan, maka minta bantuan orang lain. Nah, orag tua terutama ayah, akan memulai mengambil nasi, dilanjutkan ibu, da anak yang paling tua dan terakhir si bungsu. Ajarkan juga si anak, tidak boleh menyisakan makanan di dalam piring.

Makan Bersama Keluarga Cara Orang Dulu

Yang perlu dihindari saat makan itu adalah mengancam, menghukum, atau menakut-nakuti. Ini akan membuatnya merasa tertekan. Ini akan berdampak buruk pada perkembangan psikologis anak. Nah, semoga informasi bermafaat untuk Anda, dan keluarga Anda. Sampaikan informasi ini ke teman atau saudara Anda. Semua saran yang membangun kami terima dengan hati senang. Terimakasih.

Mengapa Anak Mau Makan Saat Pesta Ultah

Mengapa Anak Susah Makan
  1. Makan tidak teratur. Maka, sebaiknya Anda harus mengatur jadwal makan Anda. Jadwalkan waktu makan dengan teratur, agar si kecil terbiasa dengan waktu makan. Sama halnya dengan waktu tidur, mandi dan sebagainya. Jadi cara terbaik adalah, ketika orangtua lapar, tentu dengan waktu yang teratur pula. Maka, libatkan anak - anak untuk makan bersama di meja makan atau di lantai.
  2. Jangan suka memberi cemilan yang tidak sehat kepada anak-anak. Masalah hal ini banyak dilakukan para orang tua ketika memberikan cemilan yang tidak sehat kepada anaknya. Nah, inilah memuat selera anak semakin berkurang. Apalagi ketika anak berusia 2 tahun, berikan ia cemilan sehat dalam porsi kecil namun beragam. Misalnya saja bola-bola kentang isi wortel dan daging cincang, sus mini isi fla coklat, donat tabor keju, atau singkong (ubi jalar) yang dibelah-belah kecil.
  3. Biasanya, orang tua selalu memarahi anak di saat makan, maka hindari gaya memaksa dan mengancam dalam membujuk anak ini. Selama waktu makan, maka dengan cepat hindari yang disukai anak di matanya. Seperti segera mematikan televisi, radio dan barang elektronik lainya dan jauhkan buku atau mainan kesukaan dari meja makan.
  4. Sebaiknya jangan marah bila anak Anda tertarik untuk membantu Anda ketika menyiapkan hidangan di meja makan. Berilah dia kesempatan untuk membantu sesuai dengan usianya. Seperti, meminta pertolongan dia untuk mengambilkan buah atau sayur di dalam lemari pendingin. Atau membantu menyiapkan meja makan, seperti kain sapu tangan dan sendok. Selain itu, anak anda akan memerlukan contoh dari orang tuanya di saat makan. Makanya, jangan cepat marah apalagi dengan suara yang melengking sehingga anak jadi terkejut.
  5. Jangan sesekali memberi upah atau hadiah bila si anak sedang makan. Hal ini dapat mempengaruhi perkembangan si anak di kemudian hari. Jadi jika ada buah-buahan kesukaanya maka, letakkan saja di depan hidangan. Dan sebelum makan, ingatkan juga dia, bahwa bahwa buah itu dimakan nanti. Karena yang perlu disi adalah nasi dulu. Namun, ada juga hasil penelitian membutikkan bahwa buah-buahan harus dimakan dulu, sebelum nasi di makan. Penelitian ini mengkaji soal kesehatan terkait pencernaan lambung. Jika ini dilakukan, maka sebaiknya, makan saja sepotong dikit dulu.
  6. Batasi pemberian minuman di sela-sela waktu makan. Cara ini untuk menghindari lambung tidak terisi banyak air. Memang, minuman rendah lemak seperti jus buah segar memang penting untuk pencernaan anak, namun bila anak Anda terlalu banyak minum, ditakutkan tidak akan mau memakan nasi, apalagi sayur mayur.*


0 komentar:

Posting Komentar

Prev Post Next Post Home