Hubungi Kami | Tentang Kami | Disclaimer

Minggu, 16 September 2012

Beli Tiket Acara Penutupan PON Riau

CEKAU.COM-Ternyata, isu gratis tidaknya untuk menonton acara penutupan PON XVIII Riau, pada Kamis, 20 September, belum jelas. Namun, penjualan tiket bagi penonton yang mau beli tiket penutupan PON sudah dipastikan pihak panitia.


Adanya kepastian penjualan tiket masuk pada acara penutupan PON XVIII ini dikatakan Ketua Harian PB PON, Syamsurizal, akhir pekan lalu. Namun, isu ini masih tahap pembahasan. Apalagi adanya isu penjualan tiket itu bertujuan membatasi membludaknya penonton di Stadion Utama Riau yang berkapasitas 43 ribu tempat duduk itu.
"Sehingga pengamanan terhadap Wakil Presiden yang menutup PON dapat dilakukan secara maksimal," papar Syamsurizal, beberapa waktu lalu di sejumlah media.

"Kita menjual tiket hanya untuk membatasi jumlah penonton. Bila digratiskan, maka penonton yang datang tentu tidak akan terkontrol. Kemungkinan, akan banyak penonton tak dapat bangku sehingga rentan menimbulkan kerusuhan," terang Syamsurizal.

Ditambahkannya, harga tiket masuk acara penutupan PON tidak semahal harga tiket masuk acara pembukaan. "Tiket termahal tak sampai satu juta rupiah. Sedang harga tiket terendah dipatok Rp50 ribu," katanya, seraya menambahkan penentuan harga tiket itu didasarkan evaluasi pada penjualan tiket saat acara pembukaan yang dijual dengan harga Rp100 ribu hingga Rp2 juta.

Sementara Ketua Umum PB PON yang juga Gubernur Riau, HM Rusli Zainal MP, juga mengaminkan ucapan Syamsurizal. Menurutnya, penjualan tiket itu untuk membatasi jumlah penonton yang akan datang pada acara penutupan PON nanti.

"Kita akan tetap melakukan penjualan tiket penutupan PON. Ini untuk membatasi jumlah pengunjung," kata Gubernur Riau, Rusli Zainal, akhir pekan lalu di Media Center Utama PON Riau di Pekanbaru.

Kendati tidak gratis, Rusli berharap antusiasme masyarakat menyaksikan acara penutupan PON tetap tinggi. Pasalnya, tidak tertutup kemungkinan hal yang terjadi pada saat pembukaan PON terulang lagi. "Jika memang nantinya akan dibebaskan bisa saja dilakukan. Saya belum dapat laporan secara rinci. Tapi nanti akan kita bahas lagi,” katanya.

Meski mengaku berharap masyarakat diberikan kesempatan, tapi Gubernur tak ingin memberikan penegasan. Karena itu, setelah melakukan pembahasan dengan pihak panitia, baru bisa dipastikan. “Kita berikan kesempatan saja. Tapi saya tak bisa berikan statemen dulu, nanti saja usai pertemuan panitia penyelenggara,” jelas Rusli.

Sementara sejumlah warga Kota Pekanbaru meminta PB PON menggratiskan acara penutupan PON. "Akan banyak warga kecewa bila tak bisa melihat langsung acara penutupan itu," sebutnya.*


0 komentar:

Posting Komentar

Prev Post Next Post Home